Shades of Blue/We Should be Doing Anything Other Than Us
Kami memulai proyek ini dengan obrolan ringan di suatu sore. Sambil meminum teh, kami membuka kembali arsip-arsip foto kami.
“Wah dulu kita kurus banget, ya?”
“Ini pas aku belum lepas hijab, nih”
“Kok kita jadi jarang main musik lagi, ya?”
“Ini pas kamu masih ngekos jauh di Kemanggisan, yang banyak kecoanya”
Terus obrolan ini tiba-tiba jadi sedikit tidak ringan:
“Sadar nggak sih kita sekarang rasanya makin jauh?”
“Sadar nggak sih cara berkomunikasi kita nggak sebaik dulu?”
“Sadar nggak sih kebiasaan-kebiasaan kamu yang ini, atau yang itu, selalu bikin aku kesel?”
Pada akhirnya, muncul banyak pertanyaan lanjutan: kalau makin ke sini hubungannya makin kurang baik, kenapa masih bertahan? Kenapa kita masih punya keyakinan hubungan ini akan berhasil? Kompromi-kompromi apa yang bisa kita lakukan supaya hubungan kita jadi lebih baik? Atau jangan-jangan, berpisah, pada akhirnya jadi pilihan yang paling masuk akal?
Proyek seri foto bersama ini merupakan cara kami untuk mengeksplorasi diri dan memahami peran kami masing-masing dalam hubungan. Dengan melihat dokumentasi keseharian kami dengan lebih jeli dan sadar, kami berharap dapat berkomunikasi lebih baik, saling memahami sudut pandang masing-masing, dan pada akhirnya dapat memaknai ulang hubungan interpersonal yang telah kami jalani enam tahun belakangan ini.
Hasilnya, kami menyusun sebuah zine sederhana yang mempunyai dua judul, sebagai respon kami berdua terhadap proyek ini. Zine ini dapat dibaca dari depan dengan sudut pandang Nita sebagai penyusun dan diberi judul ‘Shades of Blue’, dan sebaliknya, dapat dibaca dari belakang menggunakan kacamata saya sebagai penyusun dengan judul ‘We Should be Doing Something Other Than Us’.